Bukan Kopassus namanya sebagai salah satu pasukan elite dunia jika tdk punya ribuan teknik perang. Dalam sebuah operasi di Konga III pada tahun 1962, dalam sebuah misi perdamaian Garuda III Kongo di bawah pimpinan Alm. Letjen TNI (Purn) Kemal Idris, 3000 pemberontak Kongo dipukul mundur dan menyerah dari 30 prajurit Kopassus.
Simak Kisahnya Yang Dirangkum Admin Berikut :
Ceritanya begini, Pasukan Garuda III ini dalam melakukan sebuah operasi sangat pandai bergaul dgn masyarakat lokal setempat sehingga mereka menaruh kepercayaan besar kepada pasukan, dari informasi masyarakat lah dikumpulkan bahwasanya masyarakat Kongo sangat takut dan percaya akan keberadaan hantu, yaitu hantu putih dan berbau bawang putih atau dikenal oleh masyarakat setempat dgn sprititesses.
Kelemahan inilah yg dimanfaatkan oleh 30 Prajurit Kopassus untuk menyerang dgn mudah 3000 pemberontak Kongo. Strategi penyerangan pun disusun dan dipersiapkan dgn baik di sebuah danau yg bernama Tanganyika, 30 prajurit Kopassus menyamar menjadi hantu putih dengan jubah putih yg mengembang ditiup angin danau sambil tdk lupa dgn rantai bawang putih yg baunya harum semerbak. Persiapan penyerangan dari danau dgn menggunakan kapal yg dicat hitam-hitam.
Penyerangan pun dilakukan tepat pukul 12.00 tengah malam, Prajurit Kopassus yg menyerang menggunakan jubah putih, para pemberontak pun mulai ketakutan dgn keberadaan hantu putih tersebut, kesempatan inilah yg dimanfaatkan 30 Prajurit Kopassus dalam melumpuhkan para pemberontak, tidak sampai satu jam pemberontak menyerah dan dapat ditawan dgn mudah tanpa ada perlawanan dan markas pemberontak pun dapat dikuaai dgn mudah.
Teknik penyerangan yang tidak normal ini, memanfaatkan kepercayaan mistis utk melumpuhkan pemberontak. kesuksesan operasi ini dalam melumpuhkan pemberontak Kongo mendapat banyak pujian dari berbagai pihak, salah satunya Pasukan Perdamaian PBB.
Salut Buat Kopassus!
http://reaksisosmed.blogspot.com/2016/05/luarbiasa-inilah-30-kopassus-yang.html
No comments:
Post a Comment